Langsung ke konten utama

Kali Pemali

Di setiap tempat di bumi ini pasti ada sesuatu yang menjadi pengingatnya. Entah itu bangunan, pohon atau sungai. Dan untuk sungai, di Brebes ada Sungai Pemali. Orang Brebes menyebutnya Kali Pemali, sebuah sungai besar yang melintasi Kota Brebes dan hanya beberapa puluh meter dari alun-alun kota. Bisa jadi karena sungai ini melintas di pusat kota maka akrab di ingatan warga, namun bisa saja karena sungai ini dianggap angker oleh orang-orang di sekitarnya.


menyebrang Kali Pemali dengan perahu

Sungai yang lebarnya 20 - 40 meter ini memang menyimpan banyak cerita misteri di dalamnya. Entah sejak kapan warga meyakini di Kali Pemali ini ada siluman buaya, yang pasti ketika orang membicarakan Kali Pemali maka buaya akan ikut pula disebut-sebut. Cerita-cerita aneh pun banyak beredar di kalangan warga. Konon setiap tahun sungai ini meminta tumbal, sehingga banyak orang yang berhati-hati jika melintas di jembatannya. Pemali, sangat mungkin berasal dari kata Pamali.

Dengan  panjang sekitar 125,4 meter Kali Pemali melintas dari selatan ke utara  dan bermuara di Laut Jawa, adapun hulunya ada  di Tuk Sirah, Desa Winduaji Kecamatan Paguyangan Kabupaten Brebes. Mengular dari pegunungan masuk ke kota sampai akhirnya ke lautan, tapi tidak seperti Ciliwung yang setiap tahunnya merendam kawasan pemukiman yang ada di bantaran kali, Kali Pemali kini sudah jarang menyusahkan orang-orang yang hidup di sekitarnya.  Adapun banjir besar terakhir yang mengakibatkan kerusakan luar biasa terjadi di awal tahun 2017, waktu itu terjadi tanggul jebol di Desa Terlangu Kecamatan Brebes.


Kali Pemali, bersamamu Brebes pasti abadi sampai akhir jaman nanti.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PAHLAWAN NASIONAL DARI BREBES

Kembali Hari Pahlawan diperingati, suasananya adem-adem saja namun ada satu pertanyaan menggelitik: adakah seorang pahlawan nasional dari Brebes? Ada beberapa makam  pahlawan di Brebes, salah satunya yang pernah saya datangi saat ikut renungan malam waktu jaman sekolah ialah di Jatibarang (di desa Janegara), tapi nama pahlawannya sepertinya tidak ada. Karena kini penasaran saya coba cari informasi dan saya dapati nama Kiai Haji Syatori.

HUJAN SUDI MAMPIR

Entah dari mana mau kemana, rombongan awan pekat pada ba’da Asar dua hari terakhir bergerumbul di langit Brebes. Gerumbulan itu karena dipastikan tujuannya bukan Brebes, cuma numpang lewat . Hanya beberapa menit memenuhi langit lalu hilang dari pandangan. Syukurnya ada yang ditinggalkan, yaitu hujan yang lumayan bisa membasahi sawah yang sudah lama kering kerontang.

LOGO KABUPATEN BREBES